Sebenarnya aki yang tekor atau aus bisa dengan mudah kita kenali dari beberapa gejala pada mobil tersebut. Contohnya saja dari bunyi klakson yang menjadi lebih lemah atau tidak senyaring biasanya, lampu menjadi lebih redup dan lainnya.
Bahkan Anda akan mengalami kesulitan ketika mobil distarter karena memang kondisi aki sudah mulai tekor. Aki memiliki peran sangat penting dalam menunjang kelistrikan pada sebuah kendaraan maka jangan sampai dibiarkan dalam keadaan tekor.
Apalagi jika kendaraan menjadi berhenti mendadak dan mogok maka harus segera diatasi agar bisa digunakan kembali. Maka dari itu penting mengetahui berbagai penyebab kenapa aki mobil lebih cepat tekor agar bisa dihindari.
Berbagai Hal Penyebab Aki Mobil Matic Lebih Cepat Tekor
Jika mobil matic Anda mogok karena permasalahan pada aki maka ketahui apa penyebabnya agar bisa dihidupkan kembali. Berikut beberapa penyebab kenapa aki pada mobil matic lebih mudah tekor agar bisa meminimalkan risiko kerusakan.
1. Aki Sudah Berumur Tua
Tahukah Anda kalau aki mobil matic maupun manual memiliki masa pakai atau sering disebut dengan usia. Maka tidak heran jika banyak orang menyebutkan kalau aki yang sudah lama dipakai maka dikatakan sudah berumur tua.
Jika sudah terlalu lama terpakai maka tegangannya akan berkurang atau bahkan sudah tidak memiliki kemampuan dalam menerima hantaran listrik dari alternator.
Maka cara paling mudah mengatasi adalah dengan mengganti aki baru agar bisa kembali digunakan tanpa kendala. Segera cari toko aki terdekat untuk mendapatkan produk yang sesuai spesifikasi mobil Anda sehingga lebih tepat dan aman.
2. Kesalahan Selama Pemakaian
Penyebab aki mobil matic menjadi tekor bisa jadi kemungkinan kesalahan selama masa pemakaian. Kesalahan yang dilakukan sering kali tidak disadari oleh para pengguna mobil dan baru ketika cepat rusak mencari penyebabnya.
Kesalahan yang paling sering dilakukan tanpa disadari yaitu menghidupkan AC secara berlebihan setiap digunakan. Menghidupkan player atau audio padahal mobil dalam keadaan mati dan ditinggalkan begitu saja.
Padahal menghidupkan berbagai komponen kelistrikan pada saat kondisi mobil sedang mati tidak direkomendasikan. Hal ini kerap kali dilakukan oleh para pemilik kendaraan baru yang memang belum memahami akan risiko kerusakan seperti ini.
3. Rusaknya Alternator
Alternator adalah komponen yang terdapat pada mesin kendaraan bertugas memastikan kelangsungan hidup pada kendaraan. Dari alternator ini aki mobil matic memperoleh suplai listrik ketika pertama kali mobil dinyalakan.
Maka sudah dapat dibayangkan bagaimana jika alternator rusak maka aki tidak akan mungkin bisa menerima listrik. Akibatnya jika listrik tidak mengalir ke akinya maka arus listriknya juga tidak akan stabil dan mempengaruhi performa kendaraan.
Jika adanya gangguan pada bagian alternator sebaiknya lakukan pengecekan apakah masih bisa berfungsi dengan baik atau tidak. Namun jika memang sudah adanya kerusakan maka harus segera bawa ke bengkel mobil terdekat.
4. Banyaknya Akesori
Menggunakan terlalu banyak aksesori ternyata dapat menjadi penyebab masalah pada aki mobil matic. Memberikan aksesori tambahan pada kendaraan memang memberikan kepuasan tersendiri bagi para pemiliknya. Namun perlu Anda perhatikan apakah aksesori tersebut menambah beban kelistrikan maupun tidak membutuhkan. Jika aksesori membutuhkan listrik maka secara langsung akan mempengaruhi kebutuhan listrik yang semakin meningkat.
Apalagi peningkatan ini tidak sesuai dengan kapasitas kelistrikan yang kendaraan Anda miliki, maka ini dapat menjadi penyebab aki tekor. Bahkan jika hal ini terus menerus dilakukan dan semakin menambah beban maka tidak heran jika aki berumur lebih pendek.
5. Mobil Lama Didiamkan
Mendiamkan mobil dalam waktu lama ternyata bukan menjadi cara terbaik untuk bisa menghemat aki mobil matic. Namun justru menyebabkan kerusakan karena kinerja aki menjadi melemah sehingga cepat rusak.
Hal ini dikarenakan dalam keadaan mati sekalipun, arus listrik pada kendaraan ternyata masih tetap mengalir. Maka jika ingin meninggalkan kendaraan dalam keadaan mati dalam waktu lama maka lebih baik menitipkannya pada orang lain.
Minta bantuan orang lain untuk sekedar menghidupkan setiap harinya agar menjaga kelistrikan tetap stabil. Meskipun tidak dibuat berjalan namun sekedar dihidupkan saja sudah cukup untuk meminimalkan risiko kerusakan lebih cepat.
6. Kapasitas Terlalu Kecil
Pada saat membeli aki mobil matic baru, sebaiknya belilah di bengkel atau toko aki mobil terpercaya saja. Tujuannya agar Anda mendapatkan produk yang sesuai dengan spesifikasi kendaraan dan kapasitas tidak terlalu besar maupun kecil.
Jika kapasitas aki terlalu besar jelas akan sangat berbahaya bagi kendaraan Anda dan tidak direkomendasikan. Namun jika terlalu kecil juga akan menyebabkan risiko tekor sehingga harus benar-benar sesuai kapasitasnya.
Menggunakan aki dengan kapasitas kurang mumpuni apalagi jika terlalu diforsir akan menyebabkan kerusakan lebih cepat. Kurangnya daya membuat aki cepat habis dan menjadi aus dalam waktu singkat.
7. Salah Membeli Aki Rekondisi
Kesalahan dalam pembelian aki mobil matic di awal merupakan menjadi penyebab yang sebenarnya dapat kita hindari. Kesalahan membeli aki bekas atau rekondisi yang ditawarkan sebagai produk baru memang sangat merugikan.
Barang rekondisi bukanlah barang baru yang memang dari segi kualitas sudah sangat berbeda dan tidak bisa disamakan. Karena memang sudah pernah terpakai sebelumnya atau mendapatkan perbaikan dari penjual untuk menipu pembeli.
Maka sangat kami sarankan untuk memperhatikan secara detail dari awal pembelian aki agar tidak tertipu barang rekondisi. Sebaiknya cari toko aki terpercaya yang dekat dengan lokasi Anda saat ini agar mendapatkan produk resmi dan bergaransi.
8. Pemakaian Berlebihan
Selain terlalu sering didiamkan merupakan penyebab aki mobil matic menjadi mudah tekor ternyata jika dipakai berlebihan juga menjadi penyebab. Jika kendaraan terus kita gunakan, maka daya listrik yang dibutuhkan juga akan semakin besar sehingga aki bekerja ekstra.
Mobil yang terus menerus diforsir untuk bekerja tanpa diperhatikan kinerja akinya maka akan menyebabkan kerusakan lebih cepat. Jika kebiasaan ini terus menerus dilakukan maka baik dari umur aki maupun komponen lain menjadi lebih cepat berkurang.
Karena pada dasarnya semua komponen yang ada pada kendaraan memiliki masa pakai masing-masing sehingga harus kita perhatikan. Jadi kalau Anda ingin semua lebih awet atau sesuai standar masa pemakaian maka jangan menggunakan kendaraan berlebihan.
Solusi untuk mengatasi hal ini adalah dengan sering melakukan pengecekan baik pada aki maupun komponen lainnya. Demi memastikan performa kendaraan dalam keadaan baik sehingga lebih merasa aman saat berkendara.
Jika aki mengalami tekor atau kerusakan yang memang tidak bisa segera diperbaiki dengan cara apapun. Maka cara paling mudah adalah dengan membeli aki baru dengan menghubungi toko aki mobil terdekat di kota Anda.
Pastikan Anda memilih toko aki terdekat yang memberikan garansi 1 tahun rusak ganti baru untuk merk GS, Amaron, Bosch dan Delkor.
Dengan membeli aki mobil matic baru di toko akimobil.com maka mobil Anda bisa digunakan kembali tanpa khawatir mengalami kerusakan ditengah jalan.
